Senin, 18 Juni 2012

Homalanthus populneus (Giesel.) Pax


Klasifikasi:
Regnum: Plantae
Divisi: Spermatophyta
Sub Divisi: Angiospermae
Kelas: Dicotyledoneae
Sub Kelas: Apetalae
Ordo: Euphorbiales
Famili: Euphorbiaceae
Genus: Homalanthus
Spesies: Homalanthus populneus (Giesel.) Pax


Sinonim:
Carumbium populneum (sandera) Mull.Arg, Carumbium populneus Mull.Arg minus var.., Carumbium populifolium Reinw., Excoecaria laevis Blanco, A. Juss Homalanthus leschenaultianus., Homalanthus populneus var Pax & K. genuinus Hoffm., Homalanthus populneus var laevis (Blanco) Merr, Homalanthus populneus var minor (Mull.Arg.) Merr.., Homalanthus populneus var siccus Pax, Homalanthus Airy Shaw sulawesianus, Stillingia populnea sandera
Deskripsi:
Pohon semak-semak, besar hingga 12 m dan 12 cm diameter setinggi dada (dbh.). Stipules sekitar 14 mm, merah. Daun sebaliknya, urat daun kawat sederhana, menyirip atau tiga, gundul, bawah keputihan, kadang-kadang dengan dua kelenjar di dasar permukaan daun bagian atas. Bunga sekitar 1,5 mm, berwarna kekuningan, diatur dalam racemes panjang. Buah sekitar 5 mm, hijau, kapsul pecah, biji dalam kulit biji (aril).
Ekologi:
Pada lahan sangat tergaggu, terbuka tempat-tempat seperti semak-semak atau pinggir jalan. Sampai 3000 m di atas permukaan laut
Pemanfaatan:
Buah misalnya Sabah digunakan secara medis untuk luka. Daun diletakkan di atas api dan dipanaskan dan dikeringkan setelah melahirkan atau untuk demam di perut (Burkill, 1935). Kulit dan daun dapat digunakan dalam hubungannya dengan lumpur pencelupan tertentu. Daun kering dan bubuk digunakan sebagai makanan ternak sebagai vermifuge (Heyne, 1950). Daun hancur dicampur dengan abu dan lada digunakan sebagai racun ikan. Tanaman ini juga digunakan sebagai agen penyedap untuk tembakau (Bernstein 524). Kayu yang berkualitas buruk dan membusuk dengan cepat, tetapi digunakan sebagai kayu bakar. Terkadang pohon akan ditanam, sangat cocok untuk aforestasi, namun hanya pada tanah yang lebih baik (Lörzing 223). Akar yang digunakan secara lokal ritual, daun membantu dengan diare.
Distribusi:
Thailand, Semenanjung Malaysia, Sumatera, Jawa, Sunda Kecil, Kalimantan (Sarawak, Brunei, Sabah, Barat, Selatan dan Kalimantan Timur), Filipina, Sulawesi, Maluku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar