Buah ini banyak tumbuh di hutan
sekitar desa Tanjung Pinang, buah ini akan muncul ketika musim hujan tiba, di
desa ini disebut "Karmunting". Karamunting (Melastoma
malabathricum) adalah tumbuhan yang tumbuh liar pada tempat yang mendapat
sinar matahari yang cukup, seperti di lereng gunung, semak belukar, lapangan
yang tidak terlalu gersang. Tumbuhan ini biasanya ditemukan sampai pada
ketinggian 1.650 m dpl. Ciri-ciri termasuk dalam kelompok perdu, daun tunggal,
bangun elips memanjang sampai lonjonng, duduk daun berhadapan bersilang,
permukaan daun berambut bila diraba terasa kasar, pangkal daun membulat, tepi
daun rata, ujung daun meruncing. Bunga termasuk bunga majemuk berwarna ungu
kemerah-merahan, buahnya dapat dimakan mempunyai biji berukuran kecil.
Ternyata karamunting juga bisa di
jadikan sebagai penetral racun . Bagian yang digunakan adalah daun, buah, biji
dan akar. Carannya daun karamunting sebanyak 60 gram direbus dengan air
sebanyak 3 gelas sampai tersisa 1 gelas . Setelah itu disaring dan didinginkan
kemudian diminum sampai habis. Selain itu karamunting juga bisa digunakan untuk
mengobati beberapa macam penyakit seperti gangguan pencernaan (dispepsi),
disentri basiler, diare, hepatitis, kepiutihan(leukorea), sarian , haid, wasir
darah, pendarahan rahim, berak darah, radang dinding pembuluh darah, pembekuan
(tromboangitis).
Komposisi sifat kimiawi dan efek
farmakologis daun karamunting sangat pahit. Kandungan kimia daun karamunting
mengandung saponin, flafonoida dan tannin.
Sumber :
http://tanjungpinang-oi.blogspot.com/
http://plantamor.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar